Story about Us


Lukisan Kehidupan
Mengulang kembali mozaik-mozaik kehidupan memang tak selamanya menyenangkan, terkadang membuat hati ini ingin mengubah dan memperbaiki seluruh memory yang cacat. Berharap pada sang waktu, memang hal yang mustahil, karena memang waktu tidak dapat diulang meski hanya 1 detik saja untuk kita lalui.
Suka duka kehidupan pasti dimiliki oleh setiap manusia, baik kecil maupun besar, baik anak-anak maupun orang dewasa. Begitupun diri ku, aku memutar ulang seluruh alur kehidupan ku menuju pada kehidupan mu’alimmat. Indahnya saat menghadapi situasi dimana air tidak mengalir dikamar mandi milik kami. Mencari ember yang kita butuhkan untuk menampung air yang bersih. Jika memang habis, kami terpaksa menggunakan air sumur yang sejatinya dari kita untuk kita.
Bau! Karena air memang jarang dipakai, sesekali kami menggunakannya jika saat itu air memang benar-benar tidak mengalir. Namun, jika kita hanya mengandalkan air yang bersih, tentunya menunggu waktu yang lama. Mau tidak mau, aku harus beradaptasi dengan keadaan air tersebut. Bisa dibayangkan jika saat itu aku memang anti dengan air sumur, entah bagaimana jadinya.
Sesekali aku mengambil secara diam-diam air minum untuk sekedar mencuci muka bersama teman ku. Meski diam-diam, terkadang perbuatan itu diketahui oleh pihak yang berwajib (mudhabiroh). Lucu, menyebalkan, senang, marah menjadi satu dan perasaan tersebut membuat ku ingin mengulang kembali. Let’s gone be by gone.
Awal menghadapi situasi yang belum pernah ku rasakan selama smp dan baru terasakan saat mu’alimat, tentunya hal itu merupakan awal dari segalanya. Terkadang kala itu aku mengeluh dengan situasi yang tidak ku sukai. Namun, apalah arti sebuah keluhan itu jika memang yang ku keluhkan tidak berbuahkan hasil ^_^.
Yah, manusia memang tak selamanya mampu menanggung perih dan nyatanya kehidupan. Hanya insan pilihanlah yang mampu menghadapi situasi ini dengan kesabaran yang terbalut keimanan yang kokoh didalam hati seseorang.
Di sinilah aku merasakan nikmatnya berbagi sesama, saling bekerja sama mengangkut air menuju kamar mandi, menolong sesama kawan saat menginginkan air untuk berwudlu dan beberapa hajat yang lain. Ukhuwah terbina dengan sebuah kerja sama, meski hanya mengangkut air menuju bak kamar mandi.
Kehidupan bagaikan roda yang berputar, kita hidup tidak selamanya selalu diatas. Adakalanya kita dibawah dengan berhiaskan ujian-ujian yang terus mengikuti alur kehidupan ini. Akankah kita memberikan warna pada kehidupan dengan warna yang cerah ataukah dengan warna gelap yang menandakan bahwa kita mengatasi ujian tersebut dengan kepayahan, frustasi, tidak menyerahkan sepenuhnya kepada yang lebih berhaq.
Lukislah setiap kehidupan ini dengan warna cerah, meski terkadang tercampuri dengan gelapnya warna. Itulah hidup. Dan tidak selamanya lukisan yang kita ukir menjadi indah, sesekali terdapat goresan dan goresan itulah yang dinamakan sebuah ujian.
Every think is possible if you believe. Yakin dengan ketentuan yang Allah berikan. Bersabarlah dengan setiap ujian.
Original created by:
-el-fairy-

0 komentar: